Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Awas, 10 Makanan ini Berbahaya Bagi Kucing

tengkuadiman.blogspot.com - kucing adalah salah satu hewan peliharaan terpopuler di dunia.sifat kucing adalah lucu, pemalu, dan mudah akrab.tingkah lucu dari kucing selalu membuat penasaran dan ingin mendekati mereka.selain itu kucing juga bisa menghilangkan stress pemiliknya karena tingkahnya yang lucu.
Awas, 10 Makanan ini Berbahaya Bagi Kucing
Namun dalam hal memberi makanan,tidak boleh sembarangan diberikan begitu saja.Kucing tidak bisa merasakan manis.Beberapa makanan juga tidak hanya hambar bagi kucing, tapi juga berbahaya bagi kesehatan mereka.

Jika kamu adalah pemilik kucing yang baik, maka sebaiknya jangan membahayakan mereka dengan makanan.Bahkan ada makanan yang terbilang beracun bagi kucing sehingga sang pemilik harus menaruh perhatian ekstra. Inilah daftar  10 makanan dan minuman yang sebaiknya tidak diberikan pada kucing peliharaan.

1. Susu dan Produk Olahan Susu
Sebagian besar kucing dewasa intoleran pada laktosa. Meski mereka menyuka rasa susu dan olahannya, tapi nyata produk olahan susu bisa berbahaya bagi perut mereka. Mencerna produk olahan susu bisa menyebabkan muntah dan diare. Jika kucing haus, beri air putih saja.

2. Colekat dan Permen
Ada 2 bahan dalam cokelat yang bisa sangat merusak kucing: kafein dan theobromin. Bahan itu dapat dengan mudah diserap oleh tubuh manusia, tetapi tidak oleh kucing. Setelah kucing makan cokelat, bahan-bahan itu menjadi beracun bagi mereka dan dapat menyebabkan gagal hati. Tidak dianjurkan pula untuk memberi makan permen pada kucing. Banyak permen sarat dengan gula yang bisa sangat berbahaya bagi kesehatan kucing, seperti halnya bagi kita manusia. Juga, beberapa permen bahkan dapat meracuni kucing serta membuat mereka tersedak.

3. Daging dan Ikan Mentah
Daging dan ikan mentah dapat mengandung bakteri dan parasit yang resisten terhadap antibiotik sehingga dapat menyebabkan penyakit parah. Lemak berlebih mereka juga dapat menyebabkan kondisi yang disebut pankreatitis atau peradangan pankreas.

4. Telur Mentah
Telur mentah tidak boleh diberi ke kucing.Telur mentah mungkin memiliki bakteri di dalamnya yang dapat mempengaruhi usus kucing.Juga, ada protein di dalam telur mentah yang sangat sulit bagi kucing untuk menyerap dan yang dapat menyebabkan kekurangan vitamin.

Jika ingin memberi makan telur ke kucing Anda, beri makan telur yang sudah dimasak dan lebih baik, campur telur itu dengan makanan mereka.

5. Bawang Merah, Bawang putih, dan Daun Bawang
Bahan makanan ini bisa sangat berbahaya bagi kucing. Makan bawang, bawang putih, dan daun bawang membuat kucing mengalami anemia hemolitik dan sel darah merahnya menjadi rapuh. Dalam hal ini, kucing akan merasakan sesak napas, sakit perut, dan urin berubah warna.

6. Anggur dan Kismis
Camilan sehat untuk manusia dapat menyebabkan masalah serius pada kucing. Anggur dan kismis sangat beracun bagi mereka dan dapat menyebabkan gagal ginjal, yang nantinya bisa berkembang menjadi penyakit ginjal yang serius. Alasan timbulnya reaksi ini masih belum diketahui.

7. Adonan Ragi
Adonan ragi bisa naik lagi setelah dicerna, menghalangi usus. Lebih buruk lagi, setelah difermentasi, ragi menciptakan gula yang mengandung alkohol yang bisa sangat beracun bagi kucing.

8. Kacang-kacangan
Kacang mengandung lemak tinggi dan bisa membuat kucing bertambah gemuk dengan mudah. Kacang mengandung protein dan lemak yang sehat bagi manusia, tapi kucing tidak dapat mencernanya dengan mudah. Tingginya kadar lemak juga dapat menyebabkan masalah perut yang dapat menyebabkan muntah.

9. Jamur
Hindari memberi jamur pada kucing. Meskipun beberapa jamur yang dibeli di toko mungkin tidak menyebabkan kerusakan, beberapa jenis jamur mengandung racun yang dapat menyebabkan masalah parah pada kucing. Lebih baik untuk memeriksa apakah jenis jamur tertentu baik untuk dimakan kucing.

10. Tomat
Tomat mentah, daun, serta batangnya memiliki zat yang disebut tomatin yang bisa beracun bagi kucing.Konsumsi zat ini dapat menyebabkan muntah, pupil melebar, kehilangan nafsu makan, dan banyak gejala lainnya.